JAKARTA - Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melemah pada perdagangan pagi ini. Rupiah berada di level Rp14.000-an per USD.
Melansir Bloomberg Dollar Index, Kamis (25/2/2021) pada pukul 09.20 WIB, Rupiah pada perdagangan spot exchange melemah 7.5 poin atau 0,05% ke level Rp14.092 per USD. Rupiah bergerak di kisaran Rp14.082 hingga Rp14.092 per USD.
Baca Juga:ย Rupiah Menguat Lawan Dolar AS karena Sikap The Fed
Sementara itu, yahoofinance mencatat rupiah melemah ke level Rp14.085 per USD. Di mana, dalam pergerakan harian Rp14.085 - Rp14.085 per USD.
Sebelumnya, Dolar AS menyentuh posisi terendah dalam tiga tahun terakhir terhadap mata uang terkait komoditas seperti dolar Kanada, Australia dan Selandia Baru. Di sisi lain, dolar AS melemah karena kebijakan The Fed.
Ketua The Fed Jerome Powell menegaskan bahwa suku bunga AS akan tetap rendah dan The Fed akan terus membeli obligasi untuk mendukung ekonomi AS. Pernyataan Powell mendorong dolar ke dalam perdagangan reflasi, yang mengacu pada peningkatan aktivitas ekonomi serta inflasi.
Baca Juga:ย Pagi Ini Rupiah Menguat ke Rp14.085/USD
Di sisi lain, mata uang terkait dengan komoditas mendapat manfaat dari kenaikan dalam perdagangan global. Seperti mata uang di negara-negara seperti Inggris telah diuntungkan dengan membuat kemajuan dalam pemulihan dari pandemi virus corona.
โThe Fed tetap berada di jalurnya telah memperkuat optimisme dalam prospek ekonomi, meningkatkan mata uang yang terkait erat dengan pertumbuhan global. Sementara dolar telah kehilangan kekuatannya, penurunannya telah diperlambat oleh peningkatan imbal hasil Treasury,โ kata Analis Pasar Senior Western Union Business Solutions, Joe Manimbo, dilansir dari Reuters.
(fbn)