JAKARTA - Penggunaan alat deteksi covid-19 GeNose mulai diterapkan untuk transportasi udara terhitung mulai hari ini. Namun sebagai awal, hanya 4 bandara yang akan menyediakan layanan GeNose ini.
Empat Bandara tersebut yakni Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang dan Bandara Husein Sastranegara Bandung yang dikelola PT Angkasa Pura II. Kemudian ada Bandara Internasional Yogyakarta, dan Bandara Intenasional Juanda Surabaya yang dikelola PT Angkasa Pura I.
Baca Juga: Mulai Hari ini, Sampel Negatif GeNose C19 Berlaku 1X 24 Jam
Penerapan GeNose ini sebagai tindak lanjut atas Surat Edaran Satuan Tugas No 12 Tahun 2021 tentang Tentang Perjalanan Orang Dalam Negeri Dalam Masa Pandemi Covid-19 yang diturunkan dalam SE Kemenhub No 26 Tahun 2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri Dengan Transportasi Udara Dalam Masa Pandemi Covid-19.
“Alhamdulillah hari ini pertama kali GeNose diberlakukan di bandara dan dimulai serentak di 4 bandara,” ujar Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam keteranganya, Kamis (1/4/2021).
Baca Juga:Â Tes GeNose C19 Resmi Jadi Syarat Perjalanan Dalam Negeri
Menhub Budi menambahkan, penerapan GeNose ini harus dilakukan dengan teliti. Karena menurutnya, hal ini sangat penting untuk memastikan setiap orang yang berpergian bisa terdeteksi.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Dirjen Perhubungan Udara, Angkasa Pura II dan Danlanud Husein Sastranegara. Saya berpesan agar dilakukan dengan teliti karena ini proses yang penting agar setiap orang yang bepergian bisa dideteksi,” jelasnya.