JAKARTA - Produk kelautan dan perikanan Indonesia merambah pasar ekspor. Terkini, sebanyak 11.000 Kg komoditas perikanan dari Bintan, Kepulauan Riau dikirim ke Singapura.
Sekretaris Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Hari Maryadi mengungkapkan, komoditas yang diekspor ke Negeri Singa tersebut terdiri dari white snapper/anggoli fillet, white snapper/anggoli half head, white snapper/anggoli tail, Spanish mackerel/batang fillet dan grouper minch meat. Total nilai produk tersebut mencapai SGD73.750 atau setara dengan Rp811.250.000.
Baca Juga: Izin Ekspor Dikeluarkan Dalam 8 Jam, Pengusaha: Ini Berita Gembira
"Hal ini tentu perlu kita apresiasi, ditengah pandemi Covid-19, usaha perikanan khususnya di Kabupaten Bintan masih berjalan baik dan mutu hasil perikanan yang telah kita jamin mutunya,” ujar dia dalam keterangan tertulisnya, Jumat (23/4/2021).
Dia menambahkan, dalam rangka mendorong program pemerintah untuk berorientasi dan meningkatkan ekspor, BKIPM bersama instansi terkait seperti Bea Cukai, Pemerintah Daerah, Otoritas Bandara dan Pelabuhan, Perdagangan, Lembaga National Single Window (LNSW) serta pelaku usaha terus menggalang soliditas untuk melakukan terobosan hambatan logistik serta membuka peluang pasar internasional.
Baca Juga: Sri Mulyani Ungkap 5 Biang Kerok yang Bikin Ekspor Terhambat