Namun, Sri Mulyani berpesan jabatan itu hanya diisi oleh eselon 1. Nantinya rencana penambahan kurikulum di STAN ini juga akan diawasi oleh Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara. "Saya benar-benar minta nanti setiap bagian, tidak boleh hanya eselon 1 nanti," katanya.
Sri Mulyani juga meminta kepada direksi Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) untuk menambah kurikulum terkait dengan data analitik. Hal ini diungkapkan setelah pemenang lomba bedah APBD lainnya meminta agar pendidikan dan pelatihan (diklat) terkait data analitik diperbanyak.
(Dani Jumadil Akhir)