Sementara itu, Direktur Utama PT Pupuk Indonesia, Bakir Pasaman menjelaskan, pihaknya sangat menyambut baik arahan Kementerian BUMN untuk membuat Indonesia Food and Fertilizer Research Institute ini.
"Kami yakin, dengan riset yang terintegrasi, kita dapat menghasilkan produk-produk riset yang lebih baik, lebih terarah, terkoordinasi dengan baik dan tidak terjadi tumpang tindih atau redundancy riset diantara lembaga atau perusahaan yang ada," kata Bakir.
(Feby Novalius)