JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan kehadiran Jalan Tol Cikopo-Palimanan atau Cipali menggerakkan ekonomi masyarakat.
Menurut Sandiaga, pembangunan Tol Cipali pun tak hanya sebatas infrastruktur, tetapi juga meliputi aspek sosial masyarakat. Tol Cipali harus menghadirkan pemerataan pembangunan dan ekonomi bagi masyarakat setempat.
Baca Juga: Pembangunan 4 Ruas Tol Habiskan Rp70 Triliun
"Jalan tol ini harus menghadirkan pemanfaatan ekonomi masyarakat setempat," ujarnya dilansir dari Antara, Sabtu (21/8/2021).
Oleh karena itu, lanjut Sandiaga, ketika melakukan pembangunan, pihaknya juga melakukan penilaian lingkungan sosial. Tujuannya agar jalan tol yag terbangun dapat menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja.
Baca Juga: Pembangunan 2 Ruas Tol Ciawi-Sukabumi Dikebut
"Ini adalah kerja sama semua pihak dalam implementasi dan kolaborasi untuk memulihkan sektor perekonomian, dan saat itu kita juga menyasar bahwa banyak sisi parekraf yang akan terbantu dengan hadirnya infrastruktur, terutama desa-desa wisata yang akan menjadi lokomotif penciptaan lapangan kerja seluas-luasnya," jelas Sandiaga Uno.
"Ekonomi kreatif akan menjadi sumber pembangunan inklusif, akan ada produk kreatif baru yang berperan menciptakan kesejahteraan dan pertumbuhan ekonomi," tambahnya.
Tak hanya sebatas infrastruktur, keberadaan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) berdampak langsung terhadap ekonomi dan sosial masyarakat. Ruas jalan tol yang menjadi bagian dari Jalan Tol Trans Jawa dan diresmikan pada tahun 2015 itu dinilai telah menggerakkan perekonomian dan mensejahterakan rakyat.