Kisah Pemuda 17 Tahun Bangun Bisnis dan Jadi Miliarder
JAKARTA - Sukone Hong, pemuda asal Korea Selatan tidak menjadikan bullying sebagai alasan untuk terpuruk.
Pemuda berusia 17 tahun ini membangun bisnis yang bergerak di bidang fashion dan jam tangan pintar atau smartwatch braille untuk tunanetra. Dia pun menjadi miliarder berkat kedua usaha tersebut.
"Saya seperti di-bully. Saya harus menemukan sesuatu yang dapat mengubah hidup saya," kisah Hong seperti dikutip dari CNBC, Minggu (19/9/2021).
Hong mengantongi penjualan lebih dari USD1 juta atau Rp14,2 miliar tahun ini dari bisnis fashion-nya, Olaga Studio. Sementara itu, bisnis smartwatch braille yang diproduksi Paradox Computers mencatat pesanan mencapai ribuan unit. Pesanan datang pula dari luar negeri.
Di usianya yang masih belia, Hong berhasil merangkul kaum disabilitas bahkan membuka lapangan pekerjaan. Namun, kesuksesan itu tidak membutakannya akan pendidikan. Ia berkomitmen untuk menyelesaikan pendidikannya bahkan disarankan untuk menjajal bangku kuliah oleh beberapa CEO yang ditemuinya.
"Ketika bisnis berkembang pesat, saya berpikir untuk putus sekolah. Tapi saya bertemu banyak CEO dan mereka semua mengatakan kepada saya bahwa saya harus kuliah," ujar Hong.
Baca selengkapnya: Pemuda 17 Tahun Korban Bullying Kini Jadi Miliarder, Untungnya Bikin Geleng-Geleng Kepala
(Dani Jumadil Akhir)
