JAKARTA - 12 wilayah kerja (WK) minyak dan gas bumi (migas) akan dilelang tahun 2022. Untuk meningkatkan minat terhadap WK Migas, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melakukan perbaikan Bentuk dan Ketentuan-Ketentuan Pokok (Terms & Conditions) Kontrak Kerja Sama agar lebih menarik.
Baca Juga: Belum Capai Target, Realisasi Lifting Migas Baru 96% hingga September 2021
"Pada tahun 2022, kami akan menyiapkan penawaran atau lelang wilayah kerja migas sejumlah 12 WK. Dari pelaksanaan kegiatan tersebut diharapkan akan menarik investor untuk berinvestasi dan membangkitkan kembali gairah kegiatan usaha hulu migas di Indonesia," Sekretaris Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM Alimuddin Baso dalam konferensi pers, Senin (25/10/2021).
Baca Juga: 4 Jurus SKK Migas Mereduksi Emisi Karbon
Sementara dari sisi pemanfaatan gas domestik, pada tahun 2022 target pemanfaatan gas untuk domestik akan ditingkatkan menjadi 66% dibandingkan tahun sebelumnya. Untuk target lifting minyak bumi sebesar 703 MBOPD dan lifting gas bumi sebesar 1.036 MBOEPD. Adapun investasi migas di tahun 2022 ditargetkan sebesar USD22,59 miliar.