Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Minyak Mentah Rebound, WTI Dibanderol USD81,5/Barel

Antara , Jurnalis-Jum'at, 12 November 2021 |07:29 WIB
Minyak Mentah <i>Rebound</i>, WTI Dibanderol USD81,5/Barel
Harga minyak dunia naik (Foto: Reuters)
A
A
A

Pada Rabu (10/11/2021), data AS menunjukkan inflasi harga konsumen naik pada Oktober dengan tingkat tahunan sebesar 6,2%, tercepat dalam 30 tahun, sebagian besar didorong oleh harga energi yang terlalu mahal. Ekspektasi bahwa data akan mendorong kenaikan suku bunga AS mengangkat dolar lebih tinggi dan mengirim minyak mentah Brent dan WTI masing-masing turun 2,5% dan 3,3%.

Pada Kamis (11/11/2021), dolar naik ke level tertinggi hampir 16 bulan terhadap euro dan mata uang lainnya karena spekulasi pada kenaikan suku bunga.

OPEC melihat konsumsi dunia melampaui angka 100 juta barel per hari pada kuartal ketiga 2022, tiga bulan lebih lambat dari perkiraan bulan lalu. Kelompok produsen telah mengutip jalur permintaan yang tidak pasti sebagai alasan utama mengapa tidak akan meningkatkan pasokan untuk memenuhi permintaan lebih banyak minyak mentah dari Amerika Serikat.

Minyak mentah Brent telah naik lebih dari 60% tahun ini dan mencapai level tertinggi tiga tahun di USD86,70 per barel pada 25 Oktober. Namun, harga minyak tampaknya berkonsolidasi di bawah USD85 per barel, Norbert Rucker, kepala ekonomi di Julius Baer, ​​mengatakan dalam sebuah catatan.

"Kita bisa melihat tanda-tanda awal transisi fundamental menuju pasar yang melemah, paling tidak karena permintaan minyak hanya akan tumbuh secara bertahap ke depan dengan peningkatan pasokan minyak serpih AS."

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement