Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Waspada Investasi Bodong Alat Kesehatan, Kerugian Sampai Rp1,2 Triliun

Anggie Ariesta , Jurnalis-Senin, 13 Desember 2021 |19:17 WIB
Waspada Investasi Bodong Alat Kesehatan, Kerugian Sampai Rp1,2 Triliun
Investasi bodong alat kesehatan rugikan masyarakat (Foto: Okezone)
A
A
A

Investor suntik modal alkes ini di iming-iming tinggal duduk manis saja. Setelah investasi, tidak perlu jualan juga, karena alat kesehatan ini permintaan pemerintah langsung untuk disebar ke rumah sakit seluruh Indonesia.

Ditekankan juga bahwa suntik modal alkes ini bukan saham yang bisa turun dan naik. Suntik modal ini adalah modal investor kembali dengan keuntungan sesuai tanggal yang sudah disepakati di awal. Jadi kenapa banyak yang tergiur? Suntik modal alias sunmod ini high risk dan high return dengan tidak ada jaminan sama sekali, yang tertipu jelas karena iming-iming cuan yang besar tadi.

Jika memang dapat proyek dari pemerintah dan butuh dana segar untuk modal kerja (working capital), seseorang bisa saja datang ke bank atau fintech. Invoice pemerintahnya "digadaikan" dan langsung dapat cash saat itu juga, Big Alpha menyebutnya skema 'invoice financing'.

Modus berikutnya pasti ada di depan mata, money game berkedok investasi seolah tidak pernah surut di Indonesia. Suntik modal alkes, kebun kurma, koperasi, investasi tambang pasir, bisnis travel, investasi kebun kayu jati, peternakan sapi, dan masih banyak lagi.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement