JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai pemulihan ekonomi domestik terus mengalami penguatan. Hal ini berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi kuartal IV-2021.
"Pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2021 diperkirakan berada di atas 5%," ujar Menkeu dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (3/1/2022).
Baca Juga:Â Pertumbuhan Ekonomi 2021 di Bawah Target APBN, Ini Alasan Sri Mulyani
Pemulihan ekonomi ini disebabkan oleh beberapa faktor, mulai dari aktivitas konsumsi, investasi, dan ekspor seiring dengan terkendalinya pandemi Covid-19.
Konsumsi rumah tangga tercatat menguat termasuk kategori transportasi dan leisure yang tertahan akibat Covid-19.
Baca Juga:Â Ini Syarat Ekonomi RI Bisa Tumbuh 5,2% pada 2022
"Aktivitas investasi meningkat seiring membaiknya supply and chain dan penyelesaian proyek strategis nasional (PSN)," katanya.
Lalu, ekspor dan impor di kuartal IV juga diperkirakan masih tinggi, terutama pada kinerja ekspor non migas.