Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Pembatasan Penerbangan, Cathay Pacific Rugi Rp11 Triliun

Antara , Jurnalis-Selasa, 25 Januari 2022 |16:32 WIB
Pembatasan Penerbangan, Cathay Pacific Rugi Rp11 Triliun
Cathay Pacific Alami Kerugian (Foto: Okezone/Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Cathay Pacific mengalami kerugian senilai 6,1 miliar dolar HK (Rp11,2 triliun) sepanjang tahun 2021 akibat pembatasan penerbangan di Hong Kong terkait pandemi COVID-19.

Maskapai penerbangan Hong Kong itu siap "membakar uang" 1-1,5 miliar dolar HK per bulan mulai Februari mendatang, menurut media penyiaran China yang dipantau dari Beijing, Selasa.

Cathay memperkirakan akan membukukan kerugian tahunan sebesar 5,6-6,1 miliar dolar HK selama 2021, jauh di bawah perkiraan 12 analis yang disurvei oleh Refinitiv.

Baca Juga: Bandara Halim Ditutup 3,5 Bulan Mulai 26 Januari, Cek Pengalihan Penerbangan Batik Air Cs di Sini

Saat ini Cathay memperketat kebijakan karantina terhadap para awak kabinnya menyusul pelanggaran yang dilakukan oleh dua awaknya saat menjalani karantina mandiri di rumah yang memicu terjadinya klaster pertama Omicron di Hong Kong.

CEO Cathay Augustus Tang menyebutkan satu sektor yang masih bisa menghasilkan uang, yakni kargo, pada bulan Januari ini mengalami penurunan kapasitas hingga 20 persen, sedangkan sektor penumpang juga berkurang dua 2%.

Baca Juga: Pengumuman! Bandara Halim Mulai Ditutup 26 Januari 2022

"Kami mengerahkan segala upaya kami untuk memaksimalkan kapasitas angkut sampai situasi membaik dan mengambil langkah-langkah mitigasi untuk meningkatkan sumber daya awak sehingga memungkinkan kami bisa mengoperasikan sekitar 5% tambahan kapasitas penerbangan kargo," ujarnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement