JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi meninjau langsung harga dan pasokan barang kebutuhan pokok di Pasar Kramat Jati, Jakarta hari ini. Salah satu yang disoroti adalah minyak goreng.
Di pasar ini, beberapa pedagang menetapkan harga sesuai dengan ketetapan pemerintah, yakni minyak goreng curah seharga Rp11.500/kg, minyak goreng kemasan sederhana Rp13.500/liter dan harga minyak goreng kemasan premium Rp14.000/liter.
Baca Juga: Harga Minyak Goreng Kok Masih Mahal, Ada Apa Ya?
"Hari ini kita lihat mulai meluncur minyak goreng sesuai dengan harga Rp14.000 untuk kemasan premium, Rp13.500 untuk kemasan sederhana, dan Rp11.500 untuk kemasan curah. Jadi hari ini sudah mulai jalan," ujar Mendag di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (3/2/2022).
Saat ini pun para pedagang tengah melakukan proses blending, yakni mencampur harga yang mahal sebelumnya dengan barang yang dibeli dengan harga murah.
Baca Juga: Jeritan Pedagang Minyak Goreng: Kami Rugi jika Jual Sesuai HET
Diketahui bersama, stok minyak goreng pedagang pasar tradisional masih banyak di karenakan harga yang melonjak. Hal itu lantaran para konsumen enggan membeli.
Pedagang pun galau stok minyak yang banyak itu akan di kemanakan. Namun, dalam kunjungannya hari ini, Mendag menyebut dalam 3-4 hari ke depan, harga minyak goreng akan mengikuti HET yang sudah ditetapkan.