Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Jalan Tol Manado-Bitung Siap Beroperasi Penuh, Miliki Panjang 39,9 Km

Suparjo Ramalan , Jurnalis-Senin, 21 Februari 2022 |13:53 WIB
Jalan Tol Manado-Bitung Siap Beroperasi Penuh, Miliki Panjang 39,9 Km
Jalan Tol Manado-Bitung siap beroperasi. (Foto: YouTube Setpres)
A
A
A

JAKARTA - PT Jasamarga Manado Bitung (JMB), anak usaha PT Jasa Marga (Persero) Tbk yang mengelola Jalan Tol Manado Bitung, telah merampungkan pembangunan tahap akhir jalan Tol Manado-Bitung Seksi 2B Ruas Danowudu-Bitung sepanjang 13,65 Km.

Dengan beroperasinya seksi terakhir dari ruas jalan tol sepanjang 39,9 Km ini, maka Jalan Tol Manado-Bitung telah siap beroperasi sepenuhnya.

Ini pun melengkapi tiga seksi lainnya sepanjang 26,35 Km yang sudah lebih dulu dioperasikan pada 2020 lalu.

 BACA JUGA:Jalan Tol Binjai-Stabat Mulai Beroperasi Hari Ini, Masih Gratis!

Direktur Utama PT JMB Charles Lendra menjelaskan, dengan tersambungnya seluruh ruas Manado - Bitung, akan semakin mempercepat mobilitas di wilayah Sulawesi Utara.

“Dengan beroperasinya Seksi 2B Ruas Danowudu-Bitung ini, maka Jalan Tol Manado - Bitung telah siap untuk dioperasikan secara menyeluruh," ujar Charles, Senin (21/2/2022).

Progres konstruksi untuk seksi 2B sendiri telah mencapai 100% dan Uji Laik Fungsi (ULF) telah dilakukan pada awal Januari 2022.

Bahkan, telah mendapatkan Sertifikat Laik Operasi (SLO) oleh Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR.

Integrasi penuh Jalan Tol Manado-Bitung ini diharapkan dapat memberikan dampak positif pada peningkatan volume lalu lintas jalan tol.

 BACA JUGA:Catat! Ini 6 Tips Menghindari Kecelakaan di Jalan Tol

Di mana hal ini dengan mengacu pada tingkat kelayakan Jalan Tol sesuai business plan pada PPJT.

Menurut Charles, ketika beroperasi nanti, akan ada satu gerbang tol baru sebagai akses masyarakat untuk masuk ke Jalan Tol Manado-Bitung, yaitu Gerbang Tol (GT) Bitung yang terkoneksi dengan Jalan Ir Soekarno, yang merupakan akses terdekat menuju Pelabuhan Internasional Bitung.

“Dengan tersambungnya Jalan Tol mulai dari Manado sampai dengan Bitung, maka akan semakin mempermudah mobilitas masyarakat dan distribusi barang antar kedua kota tersebut," jelasnya.

Dia menyebut kalau penyelesaian Tol ini juga bisa menjadi harapan baru bagi percepatan penyelesaian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung.

Karena kelayakan jalan tol juga bergantung pada perkembangan kawasan sekitar, salah satunya melalui realisasi pembangunan KEK Bitung.

 BACA JUGA:Dapat PMN Rp7,9 Triliun, Waskita Karya Bereskan 7 Jalan Tol

Selain itu, penambahan Gerbang Tol Bitung diharapkan dapat meningkatkan akses masyarakat ke berbagai lokasi strategis dan destinasi wisata di Sulawesi Utara.

Dia mencatat, Jalan Tol Manado-Bitung akan memangkas waktu tempuh cukup signifikan antara Manado dan Bitung.

Bila sebelumnya waktu tempuh antara kedua kota tersebut melalui jalan nasional berkisar 1,5 jam, maka waktu tempuh melalui Jalan Tol Manado-Bitung hanya sekitar 30 menit saja.

Sehingga dapat menciptakan efisiensi mobilitas orang hingga barang.

Sebagai informasi, secara keseluruhan total panjang Jalan Tol Manado-Bitung adalah 39,9 Km yang dibangun dengan konsep Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU).

Jalan tol ini terdiri dari dua seksi, Seksi 1 Manado-Airmadidi sepanjang (14 Km) yang dibangun Pemerintah dan Seksi 2 Airmadidi-Bitung (25 Km) yang dibangun PT JMB.

Dengan penambahan satu gerbang tol baru, maka nantinya Jalan Tol Manado-Bitung akan memiliki total lima Gerbang Tol, yakni GT Manado, GT Airmadidi, GT Kauditan, GT Danowudu, dan GT Bitung.

Diharapkan, beroperasi penuhnya jalan tol ini akan mempermudah akses menuju Pelabuhan Internasional Bitung, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung hingga sebagai pendukung Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Manado-Bitung - Likupang.

Keberadaan jalan tol pertama di Sulawesi Utara ini juga sebagai alat untuk meningkatkan konektivitas wilayah dan daya saing investasi di provinsi Sulawesi Utara.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement