Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Wall Street Menguat Didukung Kenaikan Saham Twitter hingga 5,6%

Antara , Jurnalis-Selasa, 26 April 2022 |07:27 WIB
Wall Street Menguat Didukung Kenaikan Saham Twitter hingga 5,6%
Wall Street Menguat. (Foto: Okezone.com)
A
A
A

NEW YORK - Bursa saham AS, Wall Street naik tajam pada akhir perdagangan Senin. Nasdaq rebound karena saham sektor teknologi setelah Twitter meningkat usai dibeli miliarder Elon Musk.

Indeks Dow Jones Industrial Average bertambah 238,06 poin atau 0,70% menjadi 34.049,46 poin. Indels S&P 500 menambahkan 24,34 poin atau 0,57% menjadi 4.296,12 poin. Indeks Komposit Nasdaq terangkat 165,56 poin atau 1,29% menjadi 13.004,85 poin.

Pada awal sesi, ketiga indeks utama turun dengan indeks 30, saham unggulan jatuh 488 poin di posisi terendah. Namun kemudian berbalik arah bergerak lebih tinggi.

Baca Juga: Wall Street Anjlok, Investor Terkejut Lihat Laporan Keuangan Emiten

Enam dari 11 sektor utama S&P 500 berakhir di zona hijau, dengan sektor jasa komunikasi dan teknologi masing-masing terdongkrak 1,53% dan 1,44% atau melampaui yang lainnya. Sementara itu, sektor energi jatuh 3,34% atau menjadi kelompok berkinerja terburuk, karena harga minyak mentah Brent turun hampir lima persen.

Twitter berakhir melonjak 5,6% setelah mengumumkan akan dibeli Musk dalam kesepakatan yang akan mengalihkan kendali raksasa media sosial itu ke orang terkaya di dunia.

S&P 500 diperdagangkan di wilayah negatif untuk sebagian besar sesi tetapi memperpanjang kenaikan setelah pengumuman Twitter. Indeks saham pertumbuhan S&P 500 berakhir menguat lebih dari satu persen, juga bangkit kembali dari penurunan sebelumnya.

"Anda dapat mengatakan saham-saham pertumbuhan ingin reli sepanjang hari tetapi pasar menahannya. Berita Twitter datang dan itu hanya lampu hijau untuk mulai membeli beberapa saham pertumbuhan ternama. Mereka telah oversold untuk sementara waktu," kata Seorang Pedagang Bright Trading LLC, Dennis Dick, dikutip dari Antara, Selasa (26/4/2022).

Baca Juga: Wall Street Lesu Usai The Fed Beri Sinyal Kenaikan Suku Bunga

Sebelumnya, ketidakpastian bergema di pasar dunia, dengan saham China menandai kemerosotan terbesar mereka sejak penjualan yang dipimpin pandemi pada Februari 2020 dan saham Eropa jatuh ke level terendah dalam lebih dari sebulan di tengah kekhawatiran pembatasan ketat di China.

Perusahaan minyak Chevron Corp dan ExxonMobil tergelincir lebih dari 2,0% dan perusahaan jasa ladang minyak Schlumberger NV dan Halliburton Co juga anjlok lebih dari 6,0%.

Pemilik Google Alphabet menguat 2,9% menjelang laporan kuartalannya setelah bel pada Selasa. Microsoft dan Facebook pemilik Meta Platform juga naik.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement