Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Eka Lorena (LRNA) Targetkan Cuan Tahun Ini, Begini Caranya

Tim Okezone , Jurnalis-Senin, 18 Juli 2022 |14:12 WIB
Eka Lorena (LRNA) Targetkan Cuan Tahun Ini, Begini Caranya
Eka Lorena targetkan cuan tahun ini. (Foto: Freepik)
A
A
A

JAKARTA - PT Eka Sari Lorena Transport Tbk (LRNA) menargetkan pendapatan tumbuh 20% dan untung.

Dikutip dari Harian Neraca, target tersebut diyakini bakal tercapai seiring dengan kondisi ekonomi mulai pulih pasca pandemi Covid-19.

”Saya cukup yakin terkait kenaikan 20% dibandingkan dengan 2021. Bahkan di kuartal II/2022 ini lebih baik lagi dari kuartal I/2022, April-Juni ada kenaikan lebih baik," ujar Managing Director Eka Sari Lorena Transport, Dwi Rianta Soerbakti di Jakarta, Minggu (18/7/2022).

Dia menyebut kalau perseroan menambah armada baru dan bahkan mulai dengan pengadaan bus listrik pertama.

 BACA JUGA:Arwana Citramulia (ARNA) Kantongi Laba Bersih Rp305,79 Miliar di Semester I-2022

Hal ini untuk memperkuat Divisi Rental Bus guna memperoleh kontrak kerja sama dalam hal penyediaan sewa bus berjangka panjang.

Adapun divisi ini, Juni lalu, LRNA baru saja memenangkan tender pengadaan dan operator bus medium listrik dari Sinar Mas Land.

Kemudian, satu unit bus listrik LRNA akan beroperasi pada Agustus 2022 mendatang di BSD City.

Bus listrik yang akan dioperasikan Lorena yakni merek Skywell. Perusahaan menargetkan penambahan, sekaligus pengoperasian sebanyak 25 unit bus listrik selama 5 tahun.

Serta Lorena juga akan memperkuat rute atau trayek jarak pendek di sekitar Jabodetabek melalui layanan Jabodetabek Residence Connection (JRC) dan Transjabodetabek Reguler (TJR), serta memperluas Angkutan Bandara (Jabodetabek Airport Connection/JAC) karena perseroan melihat besarnya potensi segmen ini.

“Kami juga terus berkomitmen memperkuat trayek jarak pendek kategori Commuter Line yaitu JRC, JAC dan TJR. Kami juga memperketat rasio jumlah karyawan, memperkuat sistem e-ticketing dan menjalankan sistem Cashless Payment Method. Kami pun meyakini Divisi Rental Bus juga akan menyumbang pendapat bagi perseroan secara signifikan,” ungkapnya.

Dia menjelaskan akan segera memasuki industri angkutan limbah medis. izin rekomendasi pengangkutan limbah bahan berbahaya dan beracun dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sudah didapat. Saat ini dalam proses due diligence beberapa perusahaan yang mungkin akan menjadi mitra dari PT Lorena.

Pada kuartal pertama 2022, perseroan membukukan penjualan Rp17,22 miliar atau tumbuh tipis 0,82% dari periode yang sama tahun lalu Rp17,08 miliar. Rugi bersih dipangkas 49% menjadi Rp3,64 miliar dari kuartal I-2021 rugi Rp7,12 miliar. Penurunan rugi bersih ini terjadi ketika penjualan belum terlalu signifikan, hanya dari hasil efisiensi, perseroan menghasilkan penurunan rugi bersih secara signifikan.

Sedangkan, tahun lalu strategi bertahan yang diterapkan di antaranya efisiensi di semua bidang, menutup jurusan-jurusan yang tak lagi menguntungkan dan memperkuat jurusan-jurusan jarak pendek dan bersifat Commuter Line.

Untuk saat ini, bisnis AKAP Lorena memiliki 20 rute di antaranya Pekanbaru, Bukit Tinggi, Padang, Bandar Lampung, Jakarta, Bogor, Bandung, Surabaya hingga Madura.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement