Melalui program Gernas BBI, dia memastikan KKP telah melakukan kurasi UMKM terpilih untuk mengikuti program pendampingan, pembinaan branding serta fasilitasi promosi hingga peningkatan kemampuan akses pasar di pasar lokal dan menuju ekspor.
Tahun ini, KKP berkolaborasi dengan Pemprov Kalsel dan Bank Indonesia perwakilan Kalsel dalam melaksanakan program tersebut.
"Sebuah kebanggaan bagi KKP untuk mengadakan kegiatan Puncak Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia di Kalimantan Selatan," sambungnya.
Sementara, Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Artati Widiarti memaparkan saat ini terdapat 62.389 unit UMKM yang mencakup berbagai jenis usaha pengolahan ikan.
Gernas BBI Kalsel, KKP bersama Pemprov Kalsel dan Bank Indonesia perwakilan Kalsel melakukan pembinaan dan pendampingan UMKM dalam kegiatan produksi, manajemen usaha, promosi dan pemasaran.
Kemudian fasilitasi promosi dan pemasaran produk UMKM unggulan melalui website, medsos, e-commerce, marketplace, serta di ruang terbuka publik.
Para UMKM juga dilibatkan dalam pelatihan general dan on boarding bekerjasama dengan Shopee dan Gojek.
"Kita lakukan juga pembinaan dan pendampingan UMKM unggulan siap ekspor, dan melaksanakan kampanye Gernas BBI Kalsel," pungkas Artati.
(Zuhirna Wulan Dilla)