Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Inflasi RI Dinilai Masih Sangat Terkendali, Ini Alasan Wamenkeu

Michelle Natalia , Jurnalis-Selasa, 09 Agustus 2022 |21:52 WIB
Inflasi RI Dinilai Masih Sangat Terkendali, Ini Alasan Wamenkeu
Inflasi (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengatakan kondisi inflasi Indonesia saat ini di angka 4,9 persen masih sangat terkendali, terutama jika dibandingkan dengan negara-negara peer group yang lain.

“Di dalam inflasi kita ada beberapa harga yang memang kelihatan meningkat, terutama harga pangan. Namun, kita menganggap bahwa inflasi saat ini menjadi salah satu game changer Indonesia. Kita harus bisa menjaga inflasi jangan naik terlalu cepat supaya pemulihan ekonomi bisa berjalan sepanjang mungkin,” ujar Suahasil di Jakarta, Selasa (9/8/2022).

Dia memaparkan salah satu komponen yang inflasinya tinggi adalah volatile food. Kunci untuk memastikan volatile food terkendali adalah suplai yang tersedia dan distribusi yang lancar.

“Pemerintah pusat dan pemerintah daerah harus sama-sama memastikan jalanan untuk ke pasar itu tersedia, produksi di seluruh sentra-sentra produksi itu menghasilkan, dan ada pemantauan kapan akan ada lonjakan permintaan, terutama ketika hari raya, hari libur, atau hari-hari besar yang lain,” kata Suahasil.

Lebih lanjut, dia menjelaskan beberapa negara merasakan dampak dari kenaikan harga komoditas di sektor energi. Namun di Indonesia, terdapat beberapa komponen energi yang harganya ditentukan oleh pemerintah, seperti tarif listrik, LPG 3 kg, dan bahan bakar minyak (BBM).

“Ini menjadi sangat penting karena harga energi ini kemudian punya repercussion effect ke berbagai macam kegiatan ekonomi dan ke harga-harga produk lain,” ungkapnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement