JAKARTA - Pertamina yang kembali masuk ke dalam Fortune Global 500 tahun 2022. Komisi IV DPR pun memberikan apresiasi terhadap keberhasilan perseroan.
Menurut Anggota Komisi VI DPR RI Rafli, terlebih pada tahun ini posisi BUMN energi tersebut melonjak 64 peringkat dari sebelumnya pada posisi 287, kali ini pada peringkat 223.
Baca Juga:Â Erick Thohir Optimis RI Jadi Pusat Pertumbuhan Ekonomi Dunia
"Ini kan prestasi. Dan setiap prestasi pasti kita apresiasi. Pencapaian ini akan membangun semangat dan optimisme dalam melakukan transformasi perseroan," ujarnya, dikutip dari Antara, Rabu (17/8/2022).
Seperti diketahui pada Fortune Global 500 2022 ini Pertamina menempati posisi ke-223. Capaian tersebut menempatkan Pertamina berada di urutan 21 di atas Idemitsu, perusahaan migas asal Jepang dan Repsol asal Spanyol.
Raihan ini bisa dicapai karena peningkatan pendapatan dan laba bersih dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya.
Pada 2021 Pertamina mencatatkan pendapatan sebesar 57,51 miliar dolar AS naik dibanding tahun lalu sebesar 41,47 miliar dolar AS. Laba bersih sebesar 2,045 miliar dolar AS atau Rp29,3 triliun, naik hampir dua kali lipat dibanding tahun 2020 sebesar 1,05 miliar dolar AS atau Rp15,3 triliun.
Menurut Rafli, transformasi perusahaan sebagai bagian dari strategi terhadap perubahan bisnis ke depan agar bisa bergerak lebih lincah dan lebih cepat serta fokus untuk pengembangan bisnis yang lebih luas dan agresif.
Baca Juga: 50 Tahun Berkarya, Indomie Konsisten Hidupkan Inspirasi Indomie untuk Negeri
Follow Berita Okezone di Google News