Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Hasil Survei, 57% Masyarakat Hemat Biaya Transportasi saat Naik Ojol

Heri Purnomo , Jurnalis-Sabtu, 27 Agustus 2022 |13:29 WIB
Hasil Survei, 57% Masyarakat Hemat Biaya Transportasi saat Naik Ojol
Tarif Ojek Online (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Hasil survei yang dilakukan oleh Research Institute of Socio-Economic Development (RISED) mencatat 57% responden menyatakan adanya penghematan biaya transportasi sebesar Rp11 ribu sampai Rp40 ribu karena adanya ojek online.

"Dari 1.000 responden yang kita riset, sebanyak 57% menyatakan mengalami penghematan biaya transportasi sebanyak 11 sampai 40 ribu oer hari jika dibandingkan dirinya berangkat sendiri," kata Ekonom RISED dari Universitas Airlangga, Rumayya Batubara.

dalam acara Polemik Trijaya FM dengan topik 'Mencari Titik Tengah Polemik Kenaikan Tarif Ojek Online' yang di pantau secara virtual Jakarta, Sabtu (27/8/2022).

Menurutnya, penggunaan ojek online lebih didominasi oleh masyarakat untuk melakukan perjalanan dari satu trmpat ke tempat lainnya. Selain itu juga digunakan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan makan.

"Dari survey kami itu menunjukkan bahwa mayoritas pengguna ojol ini merupakan kalangan menengah bawah, dan penggunaan onol itu juga digunakan untuk memenuhi konsumsi untuk menambah kuantitas dan kualitas makanan yang dikonsumsi," katanya.

Rumayya menjelaskan bahwa adanya wacana kenaikan tarif ojok online yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan yang mulai berlaku pada 29 Agustua 2022 akan berdampak terhadap pengurangan penggunaan ojol sendiri.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement