"Online ritel jalan, pusat perbelanjaan masih jalan, karena masyarakat kita yang perlu mencari rekreasi, kadang perlu melihat barangnya secara langsung dan itu hanya bisa dilakukan kalau kita pergi langsung ke pusat perbelanjaan," sambungnya.
Meski demikian, ke depannya konsep pusat perbelanjaan harus ada pembaharuan.
Hal itu karena masyarakat mengunjungi mal bukan hanya sekedar melakukan transaksi namun juga sekaligus menjadi rekreasi.
"Jadi kalau hanya jualan dan hanya transaksi mungkin orang akan lebih pilih online saja, tetapi experience itu menjadi hal yang sangat dibutuhkan oleh konsumen," lanjutnya.
"Khususnya untuk konsumen generasi milenial dan generasi selanjutnya, saya pikir itu sangat penting, makanya itu akan berjalan saling melengkapi, kalau dalam pengembangan sektor ritel itu istilahnya omnichanel," pungkasnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)