IHSG Sesi I Lesu, Turun 0,57% ke Level 7.192

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan sesi pertama hari ini (7/9/2022). IHSG ditutup melemah 0,57% atau 40,99 poin ke level 7.192.

Siang ini, tercatat sebanyak 192 saham harganya menguat, 328 saham terkoreksi dan 169 saham harganya stagnan. Sementara itu, sebanyak 25,19 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp9,26 triliun dan frekuensi sebanyak 1,02 juta.

Berdasarkan indeks sektoralnya, sepuluh indeks sektoral kompak terkoreksi pada siang ini, dengan sektor infrastruktur terkoreksi dalam sebesar 1,36%, sektor transportasi turun 1,13%, sektor energi turun 1,07%, sektor keuangan turun 0,71%, dan sektor industri turun 0,58%.

Baca Juga:

Pemerintah Targetkan Bangun 12.000 Titik Peningkatan Air Irigasi

Kemudian, sektor properti turun 0,55%, sektor keuangan turun 0,43%, sektor sikikal turun 0,40%, sektor non siklikal turun 0,27% dan teknologi terkoreksi 0,19%. Adapun, sektor industri dasar menjadi satu-satunya sektor yang berada di zona hijau dengan kenaikan 0,58%.

Di sisi lain, Indeks LQ45 turun 0,72% ke 1.020, indeks JII turun 0,75% ke 620, indeks IDX30 turun 078% ke 541 dan indeks MNC36 turun 0,93 di level 355.

Adapun, saham-saham yang masuk dalam top gainers yakni, PT Black Diamond Resources Tbk (COAL) naik 35,00% di Rp135, PT Toba Pulip Lestari Tbk (INRU) naik 24,79% di Rp730, dan PT Buana Finance Tbk (BBLD) naik 21,24% di Rp565.

Sementara saham-saham yang menempati top losers yakni, PT Kencana Energi Lestari Tbk (KEEN) turun 6,99% ke Rp665, PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) turun 6,96% ke Rp214 dan PT SLJ Global Tbk (SULI) turun 6,96% ke Rp107.

Di samping itu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan antara lain, PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Optima Prima Metal Sinergi Tbk (OPMS), Dan PT Sentul City Tbk (BKSL).

(Kurniasih Miftakhul Jannah)