Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Garuda Indonesia Proyeksi Raup Rp12,4 Triliun dari Rights Issue

Agregasi Harian Neraca , Jurnalis-Kamis, 08 September 2022 |14:05 WIB
Garuda Indonesia Proyeksi Raup Rp12,4 Triliun dari <i>Rights Issue</i>
Garuda Indonesia (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) berencana menggelar penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue. Aksi tersebut juga dalam rangka menyerap penyertaan modal negara (PMN) dengan alokasi mencapai Rp 7,5 triliun.

Adapun saat ini pemegang saham Garuda terdiri atas pemerintah sebanyak satu saham seri A dwiwarna dan saham seri B sejumlah 60,54%, PT Trans Airways menggenggam saham seri B sejumlah 28,27%, dan masyarakat 11,19%.

"Apabila seluruh pemegang saham publik dan PT Trans Airways melaksanakan seluruh haknya dalam PMHMETD, maka proyeksi dana yang diperoleh dari pelaksanaan PMHMETD tersebut adalah sekitar Rp 12,4 triliun,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra dalam siaran persnya di Jakarta, Kamis (8/9/2022).

Dia menjelaskan, Trans Airways dan pemegang saham publik hanya mungkin berpartisipasi dalam rencana PMHMETD dikarenakan penerbitan saham baru lewat non-HMETD atau private placement dialokasikan seluruhnya untuk konversi utang perseroan kepada kreditur menjadi saham berdasarkan perjanjian perdamaian yang telah disahkan oleh Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada 27 Juni 2022.

Kendati demikian, terang Irfan, Garuda belum memperoleh informasi resmi terkait keikutsertaan Trans Airways untuk melaksanakan haknya dalam rights issue nantinya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement