Waspada! Beredar Surat Biaya Transfer Rp150.000/Bulan, BCA: Itu Penipuan
JAKARTA - Beredar kabar hoaks terkait PT Bank Central Asia Tbk (BCA) melakukan pembaruan biaya transaksi menjadi Rp150.000 per bulan di media sosial (medsos).
Adapun pihak BCA dengan tegas membantah soal kabar yang beredar itu.
"Sehubungan dengan beredarnya pengumuman pembaruan biaya transaksi BCA mobile dan internet banking, dapat kami sampaikan bahwa pengumuman tersebut adalah aksi penipuan," ujar Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA, Hera F. Haryn melalui keterangan resmi kepada Okezone, Rabu (14/9/2022).
BACA JUGA:Bunga Tabungan 0%, BCA: Bukan untuk Investasi
Hera memastikan bahwa BCA tidak pernah mengeluarkan surat pengumuman tersebut.
Tak lupa, Hera juga meminta agar nasabah BCA selalu waspada terhadap berbagai tindakan penipuan.
"BCA senantiasa menghimbau nasabah setia untuk selalu berhati-hati terhadap oknum yang mengatasnamakan BCA," imbaunya.
Sebagai informasi, baru-baru ini surat pembaruan soal biaya transfer mengatasnamakan BCA beredar di medsos.
Dalam surat tersebut menjelaskan kalau nasabah akan dikenakan biaya transfer Rp150.000 per bulan.
"Sehubungan adanya pembaruan biaya transaksi dari BCA Mobile untuk nasabah bertransaksi dari BCA Mobile/Internet Banking, mulai nanti malam ketika pergantian tanggal, seluruh biaya transaksi diubah menjadi biaya bulanan," bunyi surat tersebut.
"Untuk biaya transaksi lama Rp6.500 per transaksi diganti dengan biaya bulanan Rp150.000 per bulan," lanjut bunyi surat itu.
Bahkan, dalam surat tersebut menyebut kalau percobaan tarif transaksi ini akan dilakukan selama enam bulan.
(Zuhirna Wulan Dilla)
