Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Tambah Modal, Bank Ina Bakal Rights Issue

Agregasi Harian Neraca , Jurnalis-Senin, 03 Oktober 2022 |13:03 WIB
Tambah Modal, Bank Ina Bakal <i>Rights Issue</i>
Ilustrasi saham. (Foto: Freepik)
A
A
A

Serta manajemen Bank Ina juga menyatakan tidak ada pembeli siaga. Adapun rasio rights issue ini berskema setiap pemegang 20 saham lama yang tercatat dalam daftar pemegang saham pada tanggal 28 November 2022 pukul 16.00 WIB berhak atas 1 HMETD, dimana setiap pemegang 1 HMETD berhak untuk membeli sebanyak 1 saham baru.

Kemudian, untuk pemegang saham yang tidak menggunakan haknya akan mengalami penurunan persentase kepemilikan sampai dengan maksimum 4,76%. Tujuan pelaksanaan rights issue ini guna memperkuat struktur permodalan dalam rangka pemenuhan modal inti minimum. Selain itu, untuk memacu kinerja perusahaan dalam menyalurkan kredit.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah meminta perbankan memiliki modal inti minimum Rp3 triliun.

Bank Ina menyebut pasca pelaksanaan rights issue ini, maka modal inti perseroan sudah melewati persyaratan minimum dari regulator tersebut. Berdasarkan laporan keuangan per Maret 2022, modal inti BINA tercatat sebesar Rp2,29 triliun. Nilai ini mengalami pertumbuhan 94,07% secara tahunan dari posisi Maret 2021 sebesar Rp1,18 triliun.

Diketahui, Bank Ina membukukan laba bersih sebesar Rp52,907 miliar atau melonjak 128% dibanding periode sama tahun 2021 sebesar Rp23,171 miliar. Hasil itu mendongkrak laba per saham dasar ke level Rp8,91 per lembar, atau naik dari akhir Juni 2021 di level Rp4,1.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement