Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Wow, Ruang VVIP di Bandara Halim Tak Kalah dari Jepang hingga Eropa

Antara , Jurnalis-Rabu, 05 Oktober 2022 |14:31 WIB
Wow, Ruang VVIP di Bandara Halim Tak Kalah dari Jepang hingga Eropa
Ruang VVIP di Bandara Halim Berkelas Hotel Bintang 5. (Foto: Okezone.com/AP 2)
A
A
A

JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan ruang tunggu naratetama (VVIP) di Pangkalan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma Jakarta sudah memiliki kelas hotel bintang lima.

"Menurut hemat saya, ini seperti 'five star hotel', baik sekali, tidak kalah dengan bandara-bandara seperti saya (pernah) pergi ke Korea, Eropa, Jepang, Singapura, ruang 'VVIP-nya' ini jauh lebih baik," kata Budi Karya di Lanud Halim Perdanakusuma, dikutip dari Antara, Jakarta, Rabu (5/10/2022).

Presiden Joko Widodo pun meresmikan revitalisasi fasilitas yang ada di Pangkalan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (Lanud)/Bandar Udara (Bandara) Halim Perdanakusuma.

Baca Juga: Kemenhub: Pengelola Bandara Halim Tetap AP II

Budi Karya mengaku mendapat waktu 6 bulan untuk melakukan revitalisasi fasilitas di Lanud dan Bandara Halim Perdanakusuma mulai dari revitalisasi landas pacu, tata air hingga gedung VVIP untuk menerima tamu-tamu negara.

"Sekadar informasi, kalau ada tamu negara maka kami harus melakukan 'treatment khusus' kepada pergerakan 'take off' dan 'landing', ada satu jam yang harus berhenti di bandara itu. Bagaimana kalau frekuensi dari tamu negara atau VVIP kita ada di Soekarno-Hatta? Maka pergerakan di Soekarno Hatta akan terganggu," ungkap Budi Karya.

Apalagi dilihat dari sisi keamanan, Lanud Halim Perdanakusuma dinilai sebagai tempat yang paling aman untuk menerima tamu-tamu negara.

Baca Juga: Mantap! Kelar Direvitalisasi, Terminal VVIP Bandara Halim Siap Sambut Delegasi G20

"Jadi banyak pertimbangannya, dan arahan Pak Presiden perlakukan Halim sama atau lebih baik dari bandara lain yang ada di Indonesia," tambah Budi Karya.

Terlebih lagi, Indonesia saat ini menjadi tuan rumah gelaran G20 dan mulai Oktober hingga November 2022 akan banyak menerima tamu negara, termasuk kepala negara maupun pemerintahan negara-negara lain.

"Ini untuk G20 dan juga seterusnya, kan Pak Presiden, Pak Wakil Presiden itu kan rutin lewat sini. Nah bayangkan kalau Pak Presiden secara bergantian 3 hari seminggu lewat sini berarti kan empat kali 2 VVIP kita," ungkap Budi Karya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement