Sementara itu, Ketua Asosiasi Modal Ventura Indonesia (Amvesindo) Eddi Danusaputro mengatakan, dengan hadirnya Papan Ekonomi Baru, perusahaan-perusahaan dari sektor new economy bisa dikelompokkan ke dalam papan tersendiri.
”Inisiatif yang bagus dari BEI untuk meluncurkan papan ekonomi baru. Bagi emiten teknologi dan ekonomi baru, bisa dikelompokkan bersama-sama dengan perusahaan yang sejenis," ujar Eddi.
Eddi menambahkan, dengan pengelompokan tersebut, dapat menarik minat untuk calon emiten, terutama dari perusahaan teknologi atau new economy untuk segera mencatatkan saham perdananya di bursa.
"Semoga menjadikan lebih menarik untuk calon emiten baru terutama dari perusahaan teknologi. Tujuannya memang begitu, agar kinerja mereka dibandingkan dengan perusahaan sejenis," kata Eddi.
Sebelumnya, Direktur Equator Swarna Capital, Hans Kwee pernah bilang, papan ekonomi baru membuat investor lebih sadar tentang karakteristik khusus emiten yang bergerak di bidang ekonomi baru atau new economy. Karakteristik khusus tersebut yaitu memiliki pertumbuhan tinggi, mengoptimalkan teknologi untuk inovasi dan memacu produktivitas, berdampak pada perekonomian serta memiliki manfaat sosial.