Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Gubernur BI Prediksi Rupiah Menguat saat Ketegangan Global Mereda

Noviana Zahra Firdausi , Jurnalis-Rabu, 14 Desember 2022 |13:48 WIB
Gubernur BI Prediksi Rupiah Menguat saat Ketegangan Global Mereda
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memprediksi nilai tukar rupiah akan bergerak menguat sesuai dengan faktor fundamentalnya saat ketegangan dan gejolak global mereda.

"Faktor fundamental tersebut yakni pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tinggi, inflasi yang rendah, imbal hasil Surat Berharga Negara (SBN) yang menarik, dan dukungan stabilitas eksternal yang terjaga," ungkap Gubernur BI Perry Warjiyo dalam Seminar Nasional Outlook Perekonomian Jakarta 2023 yang dipantau secara daring di Jakarta, Rabu (14/12/2022).

Stabilitas eksternal yang terjaga tercermin dari perkiraan transaksi berjalan yang akan seimbang pada tahun depan, setelah tahun ini menghadapi surplus yang didukung oleh kinerja ekspor yang baik, katanya.

Neraca modal juga akan mengalami surplus yang berasal dari penanaman modal asing dan potensi masuknya investasi portofolio, sehingga pada akhirnya akan mendukung peningkatan cadangan devisa.

Meski saat ini cenderung terdepresiasi, Perry Warjiyo menilai stabilitas nilai tukar rupiah tetap terjaga karena didukung oleh komitmen BI yang tinggi untuk terus menjaga stabilitas kurs Garuda.

Dari sisi kebijakan moneter, lanjutnya, untuk menurunkan inflasi dan melakukan stabilitas rupiah, tiga instrumen BI terus semakin dioptimalkan. Pertama, kebijakan suku bunga acuan yang frontloaded, pre-emptive, dan forward looking secara terukur untuk menurunkan ekspektasi inflasi yang saat ini masih tinggi dan memastikan inflasi inti kembali ke sasarannya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement