Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kebijakan BI Dinilai Bisa Jaga Stabilitas Nilai Tukar Rupiah

Khairunnisa , Jurnalis-Rabu, 14 Desember 2022 |20:57 WIB
Kebijakan BI Dinilai Bisa Jaga Stabilitas Nilai Tukar Rupiah
Nilai Tukar Rupiah (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede menyatakan bahwa kebijakan yang diterapkan oleh Bank Indonesia (BI) dapat menjaga stabilitas nilai tukar rupiah, khususnya pada 2023.

Dia menjelaskan kebijakan tersebut di antaranya triple intervention, yaitu upaya intervensi pada pasar spot valuta asing (valas), Domestic Non-Delivery Forward (DNDF), dan pasar Surat Berharga Negara (SBN).

"Kemudian, implementasi Local Currency Settlement (LCS), yaitu mendorong negara di kawasan Asia untuk menggunakan mata uang lokal dalam transaksi perdagangan dan investasi, agar tidak bergantung pada dolar Amerika Serikat (AS)," katanya dikutip Antara, Rabu (14/12/2022).

Selain itu, disiplin devisa hasil ekspor (DHE) sumber daya alam (SDA), dengan mendorong para pelaku eksportir untuk lebih lama memarkir devisa hasil ekspornya ke domestik, sehingga nilai tukar rupiah akan relatif lebih stabil.

Menurutnya, sebenarnya kondisi fundamental perekonomian Indonesia cenderung solid, yang ditunjukkan dengan surplus neraca perdagangan selama 30 bulan berturut-turut.

Ditambah, neraca transaksi berjalan juga surplus selama lima triwulan berturut-turut sejak triwulan III-2021.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement