JAKARTA - PT Venteny Fortuna Internasional Tbk (VTNY) mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini. VTNY akan menjadi perusahaan tercatat ke-59 di pada tahun ini.
Mengutip laman e-IPO, Kamis (15/12/2022), Venteny bergerak di bidang Portal Web dan atau Platform Digital dengan Tujuan Komersial, Aktivitas Pengolahan Data, Aktivitas Pengembangan Aplikasi Perdagangan melalui Internet (E-Commerce), Aktivitas Perusahaan Holding, Perantara Moneter Lainnya, Penerbitan Piranti Lunak (Software) dan Aktivitas Jasa Keuangan Lainnya yang tidak diklasifikasikan di tempat lain, Bukan Asuransi dan Dana Pensiun.
Venteny menggelar penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) dengan melepas sebanyak 939.779.100 saham atau 15% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dengan nilai nominal Rp5 per saham.
Baca Juga:Â IPO, Venteny Fortuna Patok Harga Rp360 per Saham
Venteny menetapkan harga IPO Rp360 per saham sehingga dana yang bakal diraup perseroan sebanyak Rp338,32 miliar.
Adapun pemegang saham Venteny Fortuna sebelum IPO terdiri dari, Carta Holdings Inc 24,7%, Junichiro Waide 24,51%, Ocean Capital Inc 13,06%, Fintech Business Inovation LPS 11,62%, KK Investments Holdings Pte Ltd 10,37%, Relo Club Limited 8,83%; lain-lain (di bawah 5%) 6,82%.
Junichiro Waide merupakan pemilik manfaat sekaligus pengendali VTNY. Dia juga adalah founder dan CEO Venteny Fortuna International.
Baca Juga:Â IPO, Wamen BUMN Minta Pupuk Kaltim Dongkrak Kapasitas Produksi
Selain itu, sampai dengan tanggal prospektusnya diterbitkan, perseroan juga dimiliki oleh satu pengendali berbentuk badan hukum, yaitu Carta Holdings Inc dengan jumlah saham sebanyak 1.319.341.020 saham dalam perseroan atau mewakili 24,7% dari seluruh modal yang ditempatkan dan disetor penuh perseroan.
Follow Berita Okezone di Google News