Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dilarang Jual Ketengan, Begini Reaksi Produsen Rokok

Iqbal Dwi Purnama , Jurnalis-Rabu, 28 Desember 2022 |17:16 WIB
Dilarang Jual Ketengan, Begini Reaksi Produsen Rokok
Ilustrasi rokok. (Foto: Freepik)
A
A
A

Deka melihat saat ini penjualan rokok ketengan hanya terjadi di warung-warung kecil karena adanya kebutuhan riil masyarakat yang memiliki kemampuan ekonomi terbatas.

Sehingga dengan adanya larangan menjual rokok eceran sama saja meminta masyarakat untuk mengeluarkan uang lebih untuk membeli rokok.

Di samping itu merokok bukanlah sebuah aktivitas mutlak dilakukan oleh masyarakat.

Artinya tidak bisa dipukul rata bahwa semuanya adalah pencandu rokok dan harus membeli satu bungkus.

Sebab ada juga yang sengaja membatasi merekok dengan membeli secara eceran.

"Jika rakyat hanya mampu beli katakanlah 5 batang sehari, kenapa harus dipaksa untuk membeli satu bungkus? Ini jelas-jelas tidak masuk akal!" pungkasnya.

Deka menambahkan kalau aturan ini mencampuri privacy para pedagang kecil.

Bahkan dinilai bisa saja menimbulkan kegaduhan yang tidak perlu.

(Zuhirna Wulan Dilla)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement