Share

Kinerja Reksa Dana Sepanjang 2022 Belum Moncer

Anggie Ariesta, MNC Portal · Kamis 29 Desember 2022 17:21 WIB
https: img.okezone.com content 2022 12 29 320 2736671 kinerja-reksa-dana-sepanjang-2022-belum-moncer-X9ZcfBDmoy.jfif Kinerja Investasi Reksa Dana Sepanjang 2022 Masih Turun. (Foto: Okezone.com/Freepik)

JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat kinerja reksa dana sepanjang 2022 masih menurun. Meski secara keseluruhan kinerja bursa membanggakan di tahun ini.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Inarno Djajadi mengungkapkan, kondisi ini disebabkan oleh beberapa faktor terutama terkait kebijakan shifting unit link ke instrumen keuangan lain di luar reksa dana.

Baca Juga: Tips Reksa Dana Bagi Investor Pemula, Tonton di Instagram Live Ini!

"Sampai dengan 27 Desember 2022, total NAB Reksa Dana secara YTD minus sebesar 12,58% dari Rp578,44 triliun per 30 Desember 2021 menjadi Rp505,69 triliun," kata Inarno dalam Konferensi Pers Akhir Tahun 2022 di Gedung BEI Jakarta, Kamis (29/12/2022).

Sementara itu, jumlah produk Reksa Dana per 28 Desember 2022 turut mengalami penurunan dari sebelumnya pada 30 Desember 2021 sebesar 2.198 menjadi 2.143 atau turun sebesar -2,50%.

Baca Juga: OJK: Minat Masyarakat Beli Reksa Dana Masih Tinggi

"Penurunan NAB Reksa Dana tersebut tentunya juga berdampak pada nilai keseluruhan dari Asset Under Management, dimana per 27 Desember 2022 nilai AUM tercatat turun sebesar -2,49% dari sebelumnya sebesar Rp850,73 triliun menjadi Rp829,56 triliun," jelas Inarno.

Meski demikian, dengan telah pulihnya aktivitas perekonomian domestik, aktivitas penghimpunan dana melalui pasar modal terus meningkat.

Follow Berita Okezone di Google News

Sampai 28 Desember 2022, telah dikeluarkan surat pernyataan efektif atas pernyataan pendaftaran dalam rangka penawaran umum untuk 224 penawaran umum, terdiri dari 57 penawaran umum perdana saham, 44 penawaran umum terbatas, 123 penawaran umum efek efek bersifat utang dan/ sukuk dengan total keseluruhan nilai hasil penawaran umum sebesar Rp 266,41 triliun.

"Dari 224 kegiatan emisi tersebut, kami mencatat Emiten baru yang berhasil melantai di Bursa Efek sebanyak 63 Emiten," ujar Inarno.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini