Share

Impor 350 Ribu Ton, Bulog Cek Harga hingga Kualitas Kedelai AS dan Brasil

Suparjo Ramalan, MNC Portal · Senin 16 Januari 2023 20:17 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 16 320 2747452 impor-350-ribu-ton-bulog-cek-harga-hingga-kualitas-kedelai-as-dan-brasil-av4RE6Bejq.jpg Bulog Cek Kualitas Kedelai Brasil dan AS. (Foto: Okezone.com)

JAKARTA - Perum Bulog mengklaim telah memperoleh komitmen kerjasama dengan Amerika Serikat (AS) terkait impor kedelai ke Indonesia. Hanya saja jumlah kedelai impor yang disuplai AS ke Tanah Air belum diketahui.

Direktur Utama Bulog, Budi Waseso mengatakan, kerjasama tersebut masih dalam tahap penjajakan. Di mana, Bulog harus mempertimbangkan harga hingga kualitas kedelai, sebelum diputuskan dikirim ke Indonesia.

Baca Juga: Alasan Bulog Telat Impor 350 Ribu Ton Kedelai

Selain AS, Bulog juga sudah melakukan kontrak kerja sama dengan Brasil dan beberapa negara lainnya. Hanya saja, masih dalam tahap penjajakan.

"Sekarang kita jajaki, satu dari AS sendiri kita jajaki, dari Brasil kita jajaki, dari beberapa negara lah," ungkap Buwas usai rapat kerja dengan Kementerian Pertanian dan Komisi IV DPR RI di gedung Parlemen, Senin (16/1/2022).

Baca Juga: Mendag Sentil Bulog Soal Impor Kedelai: Cuma Janji tapi Barang Enggak Datang

Adapun total kedelai yang harus diimpor Bulog sebesar 350.000 ton. Jumlah tersebut diputuskan dalam rapat terbatas (ratas) antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Menteri dan kepala lembaga terkait yang dilaksanakan pada November 2022 lalu.

Untuk berkontrak dengan AS, Buwas membantah bahwa kerja sama tersebut merupakan kelanjutan dari komitmen salah satu importir swasta dalam negeri dengan negara paman sam tersebut.

Follow Berita Okezone di Google News

Tercatat, FKS Group sebagai salah satu importir yang berhasil mendatangkan 56.000 ton kedelai dari Amerika Serikat (AS). Komoditas itu tiba di Indonesia melalui Cigading, Cilegon, Banteng, pada Minggu (15/1/2023) kemarin.

Buwas menegaskan kontrak kerja sama Bulog dan pihak AS adalah inisiatif dan kemandirian perusahaan untuk mendapat kedelai, tanpa campur tangan swasta.

Bahkan, proses impor pangan dasar ini Buwas menolak menggandeng importir mana pun.

"Gak, kita beli sendiri, artinya kita mencari sendiri, kita gak mau kerja sama dengan importir yang ada, kan berarti kan kita tinggal ikut membeli dan kuta ikut meminta subsidi ke negara," ucapnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini