JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak semua pihak untuk tetap optimistis menatap 2023 meski tahun ini akan sulit dan penuh tantangan. Apalagi saat ini kondisi ekonomi global masih diselimuti ketidakpastian imbas perang hingga ancaman perubahan iklim.
“Dalam situasi yang menantang ini, saya mengajak semua kalangan untuk tetap optimistis,” kata Jokowi dalam acara Saratoga Investment Summit 2023 di Jakarta, Kamis (26/1/2023).
Jokowi menambahkan, pandemi Covid-19 memberikan banyak pelajaran dan memaksa seluruh pihak untuk beradaptasi dan bertransformasi. Hal itu dilakukan dengan mengoptimalkan teknologi untuk mendorong berbagai inovasi.
BACA JUGA:Hati-Hati! Sinyal Melambat, Tantangan Ekonomi di 2023 Cukup BeratÂ
Jokowi menilai masih banyak potensi yang belum tergarap secara optimal. Selain itu, masih banyak peluang pertumbuhan yang menjadi daya tarik investasi, seperti pembangunan infrastruktur di berbagai daerah di Pulau Jawa, sehingga daerah-daerah di luar Jawa semakin menarik untuk menjadi tujuan investasi.
“Investasi akan terus kita dorong. Kita terbuka pada investasi yang meningkatkan nilai tambah, ramah lingkungan, berkelanjutan dan inklusif,” katanya.
Sebagai informasi, target investasi Indonesia tahun ini sebesar Rp1.400 triliun. Angka itu naik dari target investasi tahun lalu yang sebesar Rp1.200 triliun. Sementara pada tahun lalu, realisasi investasi mencapai Rp1.207,2 triliun atau meningkat 34,0% dibanding tahun 2021.
Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani menilai, seluruh pihak memandang kondisi eksternal Indonesia sangat tidak pasti saat memasuki 2023.
"Bahkan berbagai lembaga internasional berlomba-lomba menciptakan proyeksi yang membuat semakin suram," kata Sri Mulyani.
Follow Berita Okezone di Google News