Share

Contoh Orang Kaya, Simpan Duit di Sini Jadi Makin Banyak

Clara Amelia, Okezone · Jum'at 27 Januari 2023 04:15 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 26 622 2753669 contoh-orang-kaya-simpan-duit-di-sini-jadi-makin-banyak-dVeFL1Vaqf.png investasi Orang Kaya. (Foto: Okezone.com/Freepik)

JAKARTA - Orang kaya memiliki tempat menyimpan uang yang semakin banyak. Beragam tempat investasi pun menjadi pilihan.

Misalnya, kas menjadi tempat umum para miliarder untuk menyimpan uang mereka. Meski sering tidak dianggap sebagai investasi, uang tunai merupakan aset likuid yang dapat digunakan ketika kebutuhan atau keinginan muncul.

Uang tunai dapat menjadi bantalan dalam menghadapi krisis. Itu sebabnya kebanyakan miliarder memilih untuk menyimpan sebagian besar uang mereka dalam bentuk tunai atau kas.

Baca Juga: Pemilik H&M Jadi Orang Terkaya di Swedia, Punya Harta Rp239,8 Triliun

Namun, dengan tingkat inflasi saat ini uang tunai kurang disarankan. Inflasi menyebabkan nilai uang turun, jadi menyimpan terlalu banyak uang selama periode inflasi kemungkinan besar dapat menyebabkan kehilangan uang.

Lalu komoditas, yang merupakan bagian lain dari portofolio investasi miliarder. Memiliki portofolio semacam itu dapat membantu melindungi nilai terhadap risiko, inflasi, dan volatilitas.

Baca Juga: 8 Tempat Favorit Orang Terkaya Simpan Uangnya agar Makin Banyak

Misalnya, dalam skenario terdapat inflasi yang menyebabkan kesulitan di pasar lainnya, adanya investasi pada bahan baku yang harganya naik dapat membantu melindungi jika bagian lain portofolio mengalami penurunan.

Bahan baku dan produk pertanian seperti logam mulia, logam industri seperti tembaga, minyak dan gas alam, kopi, jagung, perut babi, dan kacang kedelai merupakan jenis komoditas populer yang dimiliki dan diperdagangkan oleh miliarder atau agen mereka.

Follow Berita Okezone di Google News

Ada juga mata uang asing memberikan potensi bagi para miliarder untuk memanfaatkan fluktuasi nilai dalam berbagai mata uang. Ini merupakan sebuah bentuk diversifikasi, alih-alih mengelompokkan semua aset dalam satu mata uang, mereka membagi sebagian kekayaan mereka ke aset dalam mata uang lain.

Hal itu juga menjamin perlindungan terhadap jatuhnya nilai suatu mata uang dan apresiasi modal jika mata uang lain di mana mereka memiliki nilai keuntungan aset.

Baca Selengkapnya: 8 Tempat Favorit Orang Terkaya Simpan Uangnya agar Makin Banyak

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini