Seperti diketahui, platform jual beli online ini melakukan PHK terhadap sekitar 200-an karyawan pada 13 Desember 2022 lalu. Langkah itu diambil sebagai adaptasi yang perlu diambil perushaan untuk menjawab tantangan perubahan bisnis.
Sehingga langkah yang diambil manajamen adalah melakukan perampingan agar perusahaan dapat terus bergerak menyesuaikan dengan perubahan. Namun dinamika ekonomi saat ini membuat JD.Id harus menutup seluruh layanannya pada 31 Maret mendatang.
(Taufik Fajar)