Share

7 Fakta IHSG Sepekan Naik ke Level 6.911

Clara Amelia, Okezone · Minggu 05 Februari 2023 05:34 WIB
https: img.okezone.com content 2023 02 04 278 2759013 7-fakta-ihsg-sepekan-naik-ke-level-6-911-wIzUcb58Z2.jpg IHSG selama sepekan mengalami penguatan (Foto: Shutterstock)

JAKARTA – Data perdagangan BEI periode tanggal 30 Januari-3 Februari 2023 mayoritas ditutup pada zona positif.

Melansir keterangan BEI, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepekan mengalami penguatan pada pekan pertama Februari 2023. IHSG mengalami peningkatan, yaitu sebesar 0,18% menjadi 6.911,732 dari 6.898,981 pada pekan sebelumnya.

Berikut fakta IHSG sepekan, serta obligasi dan sukuk yang dirangkum Okezone, Minggu (5/2/2023).

1. Nilai Transaksi Harian Naik 10,61%

Peningkatan terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian Bursa pekan ini, yaitu sebesar 10,61% menjadi Rp10,736 triliun dari Rp9,706 triliun pada pekan sebelumnya.

2. Nilai Kapitalisasi Pasar Naik 0,07%

Kemudian kapitalisasi pasar Bursa juga mengalami peningkatan 0,07% menjadi Rp9.510,520 triliun dari Rp9.504,337 triliun pada pekan sebelumnya.

3. Frekuensi Transaksi Harian Bursa Naik 2,79%

Adapun rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa turut mengalami kenaikan sebesar 2,79% menjadi 1.159.261 dari 1.127.816 transaksi pada sepekan sebelumnya.

4. Volume Transaksi Harian Turun 7,41%

Sedangkan volume transaksi harian Bursa mengalami perubahan sebesar 7,41% menjadi 18,618 miliar saham dari 20,107 miliar saham pada penutupan pekan yang lalu.

Follow Berita Okezone di Google News

5. Investor Asing Catat Nilai Bersih Rp1,25 Triliun

Investor asing pada hari ini mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp1,25 triliun dan sepanjang tahun 2023 investor asing mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp2,031 triliun.

6. 3 Obligasi Berkelanjutan Tahap II, III, dan IV Tahun 2023

- I Voksel Electric Tahap II

Selanjutnya, Obligasi Berkelanjutan I Voksel Electric Tahap II Tahun 2023 yang diterbitkan PT Voksel Electric Tbk (VOKS) mulai dicatatkan di BEI dengan nilai nominal Rp100.000.000.000,00. Hasil pemeringkatan PT Kredit Rating Indonesia untuk obligasi tersebut adalah idA- (Single A Minus). Bertindak sebagai Wali Amanat emisi ini adalah PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk.

- V BFI Finance Indonesia Tahap III

Obligasi Berkelanjutan V BFI Finance Indonesia Tahap III Tahun 2023 yang diterbitkan oleh PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mulai dicatatkan di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp1.100.000.000.000,00. Hasil pemeringkatan PT Fitch Rating Indonesia terhadap obligasi tersebut adalah A+(idn) (single A plus). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.

- Indah Kiat Pulp & Paper Tahap IV

Pada hari yang sama, Obligasi Berkelanjutan III Indah Kiat Pulp & Paper Tahap IV Tahun 2023 dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Indah Kiat Pulp & Paper Tahap IV Tahun 2023 yang diterbitkan oleh PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk mulai dicatatkan di BEI dengan nilai nominal masing-masing sebesar Rp1.072.925.000.000,00 dan Rp675.510.000.000,00.

"Hasil pemeringkatan PT Pemeringkat Efek Indonesia untuk obligasi dan sukuk ini adalah idA+ (Single A Plus) dan idA+(sy) (Single A Plus Syariah). Bertindak sebagai Wali Amanat dalam emisi ini adalah PT Bank KB Bukopin Tbk," tulis BEI.

7. 6 Emisi dan 5 Emiten Senilai Rp4 Triliun Selama 2023

Total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2023 adalah 6 emisi dari 5 emiten senilai Rp4 triliun. Dengan keseluruhan pencatatan tersebut, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 512 emisi dengan nilai nominal outstanding Rp448,87 triliun dan USD47,5 juta, diterbitkan oleh 124 emiten. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 188 seri dengan nilai nominal Rp5.376,04 triliun dan USD452,11 juta. EBA sebanyak 11 emisi senilai Rp5,36 triliun.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini