JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa industri tekstil Indonesia mengalami keuntungan dari tren kenaikan ekonomi yang terus meningkat.
Luhut menyebut hal itu seiring dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi di Indonesia, daya beli masyarakat dan segmen kelas menengah juga tumbuh secara signifikan.
BACA JUGA:
Dia menyebutkan bahwa perkembangan ini akan memberikan potensi pasar yang menguntungkan bagi industri tekstil di Indonesia.
Selain itu, Luhut mengatakan bahwa pemerintah menyiapkan berbagai insentif untuk mempertahankan ekonomi di sektor tekstil dan produknya.
BACA JUGA:
“Selain itu, reformasi kebijakan investasi yang berkelanjutan telah menarik banyak investasi baru ke dalam negeri. Pemerintah Indonesia akan terus melanjutkan reformasi pada aspek-aspek tersebut,” katanya dalam keterangan tertulis tertulis dikutip Rabu (10/5/2023).
Luhut juga mengatakan Indonesia memegang peran kunci di kancah global karena luas negaranya, lokasinya yang strategis, serta kekayaan sumber daya alam yang melimpah.
Selama beberapa tahun terakhir, Indonesia telah menunjukkan ketahanan dan kekuatannya terutama di tengah tantangan global yang terjadi selama beberapa tahun ke belakang.
Pemulihan ekonomi Indonesia terus berjalan tahun ke tahun, sehingga ekonominya dapat kembali naik dan mencapai di atas 5% pada tahun 2022.
Indonesia tengah memajukan transformasi ekonomi, merubah dari penjualan komoditi kasar menjadi produk yang memiliki nilai tambah.
Diharapkan melalui transformasi ini, Indonesia dapat menjadi negara dengan pendapatan yang tinggi pada tahun 2045.
(Zuhirna Wulan Dilla)