Target Pemerintah pada komunitas batu bara tahun ini berada pada angka 695 juta ton dengan pembagian 177 ton merupakan jumlah batu bara yang akan dimanfaatkan untuk kebutuhan domestik, sedangkan 518 juta ton merupakan jumlah batu bara yang akan diekspor.
Bukan hanya itu, penurunan harga juga dialami komoditas lainnya, di mana harga minyak mentah dunia turun 2% jelang pengumuman suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve atau The Fed. Selain itu, ekspor minyak Rusia yang tetap kuat di tengah sanksi juga turun membebani laju harga minyak.
Namun, permintaan batu bara pada 2023 diperkirakan akan tetap bergerak positif karena adanya pertumbuhan ekonomi pada Negara yang sangat bergantung dengan batu bara seperti India dan China.
(Feby Novalius)