JAKARTA - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) memutuskan pembagian dividen tunai sebesar Rp12,56 triliun tahun buku 2022. Besaran dividen yang dibagikan setara 100% dari laba perseroan tahun 2022.
Nantinya, para pemegang saham akan mendapatkan dividen sebesar Rp1.094 per saham.
“Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih tahun buku 2022 yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk perseroan sebesar Rp12,56 triliun sebagai dividen seluruhnya,” kata manajemen PTBA dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (15/6/2023).
Sepanjang 2022 lalu, PTBA membukukan pertumbuhan laba bersih di sepanjang 2022 lalu. Perseroan mengantongi laba bersih sebesar Rp12,56 triliun, naik 68,55% dari raihan tahun 2021 lalu yang sebesar Rp7,90 triliun.
Pendapatan PTBA juga tumbuh 45,70% menjadi Rp42,64 triliun, dari sebelumnya sebesar Rp29,26 triliun. Secara rinci, pendapatan segmen batu bara tercatat sebesar Rp42,09 triliun dan pendapatan lainnya sebesar Rp3,41 triliun.
Sementara itu, beban pokok pendapatan perseroan naik menjadi Rp24,68 triliun, dari sebelumnya Rp15,77 triliun. Begitupun dengan beban umum dan administrasi perseroan yang tercatat naik menjadi Rp2,39 triliun, serta beban penjualan dan pemasaran tercatat sebesar Rp953,12 miliar.
Hingga akhir Desember 2022, total nilai aset PTBA tercatat sebesar Rp45,35 triliun, tumbuh 25,56% dari posisi akhir Desember 2021 yang sebesar Rp36,12 triliun. Adapun, liabilitas perseroan tercatat sebesar Rp16,44 triliun dan ekuitas sebesar Rp28,91 triliun.
(Taufik Fajar)