JAKARTA - Badan Pangan Nasional (Bapanas) memberikan penjelasan terkait usulan penambahan anggaran untuk pembelian kendaraan dinas hingga laboratorium keliling yang mencapai Rp87,7 miliar.
Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi mengatakan kepada Anggota DPR Komisi IV akan melakukan kajian ulang terhadap usulan penambahan anggaran tersebut.
BACA JUGA:
"Khusus kendaraan, baik, kami akan kaji apakah memang sewa lebih baik daripada (membeli)," kata Arief dalam rapat dengan Komisi IV DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/9/2023).
Menurut Arief, ada sejumlah kendaraan yang tidak bisa didapatkan melalui mekanisme sewa, sebab kendaraan tersebut memiliki spesifikasi khusus.
BACA JUGA:
"Misalnya, kami perlukan kendaraan uji lab. Lab ini kayaknya kita nggak bisa sewa kemana-mana, jadi kendaraan ini misalnya ke pasar, kemudian uji residu," jelas Arief.
Meskipun demikian, Arief menyebut pihaknya setuju akan mengkaji ulang terkait dengan pengajuan penambahan anggaran tersebut.
"Saya setuju, nanti akan kami sortir kembali, kami perbaiki. Tapi memang ada hal-hal yang tidak bisa secara total," tuturnya.
Sebelumnya, Bapanas dicecar oleh Anggota DPR Komisi IV karena mengajukan penambahan anggaran senilai Rp87,7 miliar yang akan digunakan untuk membeli mobil dinas, truk untuk gerakan pangan murah dan kendaraan laboratorium keliling.
Sejumlah Anggota dewan terang-terangan menolak pengadaan mobil tersebut, mereka menilai kendaraan sewa lebih efisien digunakan dibandingkan dengan mobil baru.
(Zuhirna Wulan Dilla)