Berdasarkan rapat terbatas (ratas), lanjut Frans, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta perusahaan pelat merah di sektor pangan untuk melakukan investasi yang bersifat memperpanjang umur simpan komoditas. Salah satunya, membangun infrastruktur pangan berupa cold storage.
BACA JUGA:
Dari permintaan Kepala Negara, ID FOOD lalu berencana melakukan revitalisasi sejumlah pabrik gula di Jawa Timur (Jatim) dan Jawa Barat (Jabar). Apalagi ID FOO memiliki pangsa pasar atau market share di dalam negeri dengan persentase mencapai 11%.
“Untuk mendukung program ini ID FOOD sebagai produsen gula dengan market share kurang lebih 11% perlu memperkuat sarana produksi yang kami miliki terutama pabrik gulanya,” ucapnya.
Alasan lain dari aksi revitalisasi pabrik gula di Jawa Timur dan Jawa Barat adalah untuk mempercepat realisasi swasembada gula nasional. Hal ini berdasarkan amanah Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 40 Tahun 2023.
Frans memandang urgensi pemberian PMN 2024 perlu dilakukan lantaran perseroan memiliki keterbatasan anggaran untuk mendanai sejumlah penugasan pemerintah. Kendala keuangan itu disebabkan adanya perbaikan fundamental bisnis dan restrukturisasi.
“Saat ini ID FOOD dalam proses perbaikan fundamental bisnis dan restrukturisasi sehingga ID FOOD punya keterbatasan pendanaan dalam rangka investasi infrastruktur cadangan pangan pemerintah dan mendukung target swasembada gula sesuai Perpres 40 Tahun 2023,” pungkasnya.
(Zuhirna Wulan Dilla)