“Risiko berikutnya ada explosive dari amoniak yang berpotensi meledak, dan ada risiko kebakaran hingga emisi gas buang yang dapat mencemari lingkungan,” terangnya.
Ketua BKKPII yang juga Direktur Utama PT Pupuk Indonesia Utilitas, Maryono menjelaskan, Annual Meeting merupakan gelaran tahunan yang mempertemukan para insinyur kimia untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan (sharing knowledge) tentang keselamatan kerja atau safety dan bagaimana meningkatkan produksi minyak.
“BKKPII ini adalah wadah atau rumah insinyur kimia untuk sharing knowledge antar dunia praktisi dan regultor. Kalau tahun lalu kita berbicara tentang energi alternatif energi nuklir, tahun ini kita bicara bagaimana meningkatkan produksi minyak, dan tahun depan rasanya kita perlu mulai diskusi tentang krisis lingkungan dan energi transisi,” ujarnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)