JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat 27 perusahaan berada dalam pipeline untuk melakukan pencatatan perdana saham atau initial public offering (IPO). Hingga 20 Oktober 2023, telah tercatat 73 perusahaan yang melantai di bursa dengan dana dihimpun mencapai Rp53,1 triliun.
“Sebanyak satu perusahaan memiliki aset berskala kecil atau di bawah Rp50 miliar,” kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna dalam keterangannya, dikutip Sabtu (21/10/2023).
Di samping itu, sebanyak 15 perusahaan masuk dalam kategori aset berskala sedang atau memiliki total nilai aset antara Rp50 miliar hingga Rp250 miliar. Serta, 11 perusahaan memiliki aset berskala besar atau di atas Rp250 miliar.
Dari daftar pipeline perusahaan yang akan IPO, sebanyak 4 perusahaan berasal dari sektor bahan baku atau basic materials. Kemudian, 4 perusahaan lainnya berasal dari konsumer siklikal, dari sektor konsumer non siklikal juga terdapat 4 perusahaan.
Pada sektor industri dan infrastruktur juga masing-masing terdapat 4 perusahaan dalam pipeline. Selanjutnya, 3 perusahaan lainnya berasal dari sektor energi dan 3 perusahaan lagi dari sektor teknologi, serta 1 perusahaan dari sektor kesehatan.