Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Inflasi Desember 0,41% Tertinggi Sepanjang 2023

Atikah Umiyani , Jurnalis-Selasa, 02 Januari 2024 |14:55 WIB
Inflasi Desember 0,41% Tertinggi Sepanjang 2023
Penyebab inflasi Desember 2023 (foto: Halomoney)
A
A
A

JAKARTAInflasi pada Desember 2023 sebesar 0,41% merupakan yang tertinggi sepanjang 2023. Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti menjelaskan, dalam grafik terlihat tingkat inflasi bulanan Desember 2023 adalah yang tertinggi sepanjang tahun 2023.

“Kelompok pengeluaran penyumbang inflasi bulanan terbesar adalah makanan, minuman dan tembakau dengan inflasi terbesar 1,07% dan andil inflasi 0,29%," jelasnya dalam konferensi pers hari ini, Selasa (2/1/2024).

Amalia menuturkan, dari angka tersebut, komoditas penyumbang utama inflasi adalah cabe merah dengan andil inflasi sebesar 0,06%, bawang merah dengan andil inflasi 0,04%, tomat andil inflasi 0,03%, cabai rawit andil inflasi sebesar 0,02%, beras andil 0,02%, dan telur ayam ras andil 0,02%.

Selain itu juga terdapat komoditas di luar makanan, minuman, dan tembakau yang juga memberikan andil signifikan terhadap inflasi secara bulanan (month to month).

"Antara lain, angkutan udara dengan andil inflasi sebesar 0,05%, emas perhiasan dengan andil inflasi 0,02%, serta komoditas rekreasi dengan andil 0,01%," imbuhnya.

Amalia menambahkan, inflasi pada Desember 2023 yang sebesar 0,41% didorong oleh inflasi seluruh komponen. Dia menyebutkan, komponen harga diatur pemerintah mengalami inflasi sebesar 0,39% dengan andil inflasi sebesar 0,07%. Penyumbang utama inflasi tersebut adalah tarif angkutan udara, rokok putih, dan rokok kretek filter.

Sementara, komponen Harga Bergejolak mengalami inflasi sebesar 1,42% dengan andil inflasi sebesar 0,25%. Komoditas yang dominan memberikan andil inflasi adalah cabai merah, bawang merah, tomat, cabai rawit, beras, telur ayam ras, minyak goreng, daging ayam ras, dan bawang putih.

Kemudian, Inflasi Komponen Inti sebesar 0,14% dengan andil inflasi sebesar 0,09%. Komoditas yang dominan memberikan andil terhadap inflasi komponen inti adalah emas perhiasan, gula pasir, dan rekreasi.

"Inflasi Kelompok Makanan, minuman, dan tembakau pada momen perayaan Natal dan Tahun baru (Desember) relatif tinggi setiap tahunnya," terang Amalia.

Ditekankannya, inflasi Desember 2023 Kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau relatif tinggi, namun sedikit lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya, yaitu sebesar 1,07%. Subkelompok Makanan selalu lebih dominan menyebabkan tingginya tingkat inflasi pada bulan Desember.

"Komoditas makanan yang paling utama menyebabkan inflasi Desember 2023 adalah Cabai Merah, Bawang Merah, Tomat, Beras, Telur Ayam ras, dan Cabai Rawit," pungkasnya.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement