Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

445.186 Perusahaan Amerika Serikat Ajukan Bangkrut

Putri Syifa Amelia , Jurnalis-Jum'at, 05 Januari 2024 |11:32 WIB
445.186 Perusahaan Amerika Serikat Ajukan Bangkrut
Banyak perusahaan AS yang ajukan kebangkrutan (Foto: Freepik)
A
A
A

Michael mengatakan bahwa mereka mengharapkan peningkatan jumlah pihak konsumen dan komersial yang mencari perlindungan kebangkrutan dapat terus berlanjut pada tahun 2024. Hal ini sebab mengingat stimulus pandemi telah berakhir. Sehingga tidak ada lagi biaya dana yang meningkat, suku bunga yang lebih tinggi, tingkat tunggakan yang meningkat, serta tingkat utang rumah tangga yang mendekati tingkat sejarah.

Berdasarkan data dari Federal Reserve New York utang rumah tangga mencapai rekor tertinggi sebesar USD17,3 triliun pada akhir kuartal ketiga. Tingkat tunggakan juga sedikit meningkat, seperti yang ditunjukkan oleh data tersebut, tetapi tetap berada di bawah tingkat sebelum pandemi.

Kondisi keuangan bagi bisnis dan rumah tangga telah menjadi lebih ketat selama dua tahun terakhir berkat kenaikan suku bunga agresif oleh Federal Reserve untuk menahan inflasi. Misalnya, suku bunga pinjaman hipotek, pada paruh kedua tahun lalu, naik ke level tertinggi sejak awal abad ini.

Meskipun demikian, biaya pinjaman dan kondisi keuangan secara keseluruhan sedikit membaik selama kuartal keempat tahun 2023 setelah Federal Reserve memberi sinyal bahwa mereka akan mengakhiri siklus kenaikan suku bunga, dan bulan lalu pejabat Federal Reserve sendiri mengindikasikan harapan mereka untuk menurunkan suku bunga pada tahun ini.

(Kurniasih Miftakhul Jannah)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement