“Pemotongan pekerjaan tersebut diperlukan untuk menciptakan fokus dan mengarahkan kita ke arah masa depan yang lebih berkelanjutan." tulis CEO Riot Games Dylan Jadeja melalui surat kepada karyawan yang dipublikasikan sebagai pos blog,
Pada tahun 2023, TikTok memiliki sekitar 7.000 pekerja di Amerika Serikat. Sementara itu, ByteDance memiliki lebih dari 150.000 karyawan di seluruh dunia.
Pada bulan November, ByteDance melakukan pemotongan ratusan pekerjaan di divisi gaming perusahaan, Nuverse. Pemecatan tersebut menunjukkan bahwa ByteDance sedang mengurangi upayanya di bidang gaming, di mana perusahaan bersaing dengan pesaing Tiongkok seperti Tencent dan NetEase.
"Kami secara teratur meninjau bisnis kami dan melakukan penyesuaian untuk berfokus pada area pertumbuhan strategis jangka panjang," kata juru bicara ByteDance
Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa setelah tinjauan terbaru, perusahaan ByteDance telah mengambil keputusan sulit untuk merestrukturisasi bisnis gaming mereka.
(Taufik Fajar)