Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Minta Harga Beras Dikendalikan, Pedagang: Kasihan yang Duitnya Pas-pasan

Dinar Fitra Maghiszha , Jurnalis-Sabtu, 17 Februari 2024 |16:50 WIB
Minta Harga Beras Dikendalikan, Pedagang: Kasihan yang Duitnya Pas-pasan
Pedagang keluhkan mahalnya harga beras (Foto: MPI)
A
A
A

JAKARTA - Pedagang beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, meminta pemerintah segera mengendalikan harga. Sebab, mahalnya harga beras berdampak terhadap pedagang berdompet pas-pasan, terlebih keuntungan yang didapat tak seberapa.

Seorang pedagang, Maimun (40) mengatakan harga beras ukuran 50 kilo saat ini sudah tembus Rp770 ribu, bahkan hampir Rp800 ribu sekarung.

“Tahun lalu murah, Rp450 ribu - Rp500 ribu per kilo. Harusnya (segera) turun lah, kalau mahal-mahal, kasian juga sama yang duitnya kurang (pas-pasan),” katanya usai kulakan beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu (17/2/2024).

Pantauan di lokasi, rata-rata harga beras medium mencapai Rp690 ribu hingga Rp770 ribu per karung ukuran 50 kilogram. Ini naik dari sekitar Rp650 ribu pada tahun lalu.

Sementara itu, terkait bantuan sosial (bansos) beras yang disebar pemerintah, Maimun mengakui cara tersebut tidak berpengaruh terhadap harga.

“Kayaknya gak ada pengaruh, karena paling segelintir orang saja yang dapet, yang kita, yang bener-bener butuh ini justru gak dapet,” paparnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement