JAKARTA – Masyarakat di wilayah terpencil kini bisa menikmati aliran listrik. Pemasangan listrik ini dibantu oleh KKKS wilayah Kepulauan Riau.
SKK Migas pun mengapresiasi KKKS yang telah melaksanakan Program pengembangan masyarakat (PPM) di Anambas Kepulauan Riau. PPM dinilai mampu memberikan multiplier effect keberadaan Industri migas dan bermanfaat bagi masyarakat.
Program pengembangan masyarakat di Anambas Kepulauan Riau yang diberikan SKK Migas dan KKKS di antaranya adalah bantuan pemasangan listrik, revitalisasi Penerangan jalan umum tenaga surya dan bantuan genset.
Serah terima program PPM tersebut diberikan langsung Deputi Pengawas internasl SKK Migas, Eko Indra Heri dan diterima Wakil bupati Anambas, Wan Zuhendra.
Deputi Pengawas InternaL SKK Migas, Eko Indra Heri mengatakan program pengembangan masyarakat atau PPM merupakan bukti kepedulian Industri Hulu Migas terhadap masyarakat sekilar wilayah operasi, “Program pengembangan masyarakat ini harus dijaga dan SKK Migas akan terus mendorong agar keberadaan industri migas berdampak bagus bagi masyarakat,” kata Eko Indra Heri yang turun langsung melihat program pengembangan masyarakat Anambas Kepulauan Riau.
Menurut Eko Indra Heri, KKKS di Kepulauan Riau sebagian besar telah melaksanakan program pengembangan masyarakat sesuai program dan arahan SKK Migas. “Ini patut kita apresiasi dan harus ditingkatkan,” kata Eko Indra Heri, Kamis, 29 Februari 2024.
Program pemasangan listrik dilakukan SKK Migas dan KKKS dilakukan di wilayah terpencil, yaitu di kawasan Pulau Matak Kecamatan Kute Siantara dan Kecamatan Palmatak Kabupaten Anambas Kepulauan Riau yang merupakan daerah terluar dan disebelah utara berbatasan langsung dengan laut Natuna Utara, namun belum mendapatkan aliran listrik.