Proyeksi jumlah penumpang tersebut meningkat sekitar 12% jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya 2023, atau meningkat sekitar 4% jika dibandingkan dengan periode lebaran sebelum pandemi covid 19 tahun 2019.
Dengan perkiraan jumlah penumpang domestik angkutan udara Lebaran 2024 mencapai 3.594.400 penumpang. Maka kebutuhan pesawat pada periode angkutan udara Lebaran 2024 sebanyak 292 pesawat jet dan 37 pesawat propeller, sehingga total kebutuhan 329 Pesawat Udara.
Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara memproyeksikan puncak arus mudik lebaran 2024 angkutan udara terjadi pada tanggal 5 dan 6 April, sedangkan puncak arus balik terjadi pada 15 April.
(Feby Novalius)